Jumat, 25 Juni 2010

Eka Tak Persoalkan Pelatih


Gelandang Persib, Eka Ramdani tidak peduli siapa pelatih Persib pada musim depan. Hal itu tak terlepas dari pelatih asing maupun pelatih lokal yang berpengalaman di Liga Indonesia (LI).

Namun bagi Eka yang pernah dilatih oleh Marek Andreiz Sledzianowski (Polandia),Juan Antonio Paez (Cile), dan Arcan Lurie Anatolievici (Moldova) itu mengakui,ada perbedaan ketika dilatih arsitek asing. Menurut Eka, pelatih asing itu selalu menyajikan sesuatu yang berbeda dalam program latihan maupun dalam penyampaian sesuatu

"Sebenarnya kualitas pelatih asing yang ada di Indonesia memang cukup bagus. Akan Tetapi semua itu enggak menjamin bisa membawa klub berprestasi tinggi," ungkap punggawa yang memperkuat Persib sejak tahun 2003 itu, Kamis (24/6).

Menurut Eka, pada dasarnya hal yang menentukan baik buruknya performa tim adalah bagamana pelatih bisa bekerja sama dengan baik dengan pemain. Apabila hal itu tidak terjalin dan tidak saling mendukung, jangan harap prestasi bisa terwujud. Hal itu tidak saja diterapkan kepada pelatih, akan tetapi hal itupun berlaku kepada manajemen. "Pokoknya harus seperti mata rantai yang tidak terputus," ucapnya.

Eka mengakui belum mengetahui jejak rekam sang calon pelatih. Menurut ia, pelatih harus mengerti atmosfer sepak bola di LI yang berbeda dari liga-liga lainnya. Di Indonesia, segala sesuatu yang tidak mungkin terjadi pada sepak bola, terkadang saja terjadi.

"Yang pasti saya dibayar buat berlatih dan bertanding, memberikan yang terbaik buat Persib. Mau pelatihnya dari manapun juga terserah bukan urusan saya. Biar orang-orang di atas saja yang menanganinya. Saya tidak mengharapkan apa-apa dari pelatih baru nanti, yang ada harapan buat saya sendiri bisa bekerja sama. Semoga gaya permainan saya disukai oleh pelatih," ungkapnya.

Sumber: www.pikiran-rakyat.com
Jum'at, 25 Juni 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar